Daily Archives: Desember 22, 2010

SUMBAR MILIKI POTENSI BESAR KELAUTAN WILAYAH BARAT

Provinsi Sumatera Barat memiliki potensi besar pada sektor produksi perikanan, terutama di wilayah Indonesia Barat, karena dari 179 lokasi Minapolitan, Sumatera Barat memiliki 4 lokasi.

Pemerintah Provinsi Sumatera Barat siap mendukung Indonesia menjadi produksi ikan terbesar di dunia pada tahun 2015, dengan meningkatkan jumlah produksi ikan Sumatera Barat yang saat ini baru 200 ribu ton pertahun.

Wakil Gubernur Muslim Kasim pada Pencanangan Gerakan Nasional Masyarakat Minapolitan – Gempita di Pariaman, kemarin mengatakan, pihaknya menyambut baik pencanangan Gempita di Sumatera Barat sebagai upaya menghilangkan keresahan masyarakat terhadap kondisi daerah ini pasca bencana gempa dan tsunami.

Selain itu, untuk mendorong peningkatkan jumlah produksi perikanan, perlu sinergitas dan dukungan pendanaan dari pemerintah pusat untuk membangun sarana dan prasarana pemenuhan kebutuhan yang mampu meningkatkan oprasional para nelayan, termasuk jumlah para penyuluh perikanan di pesisir Sumatera Barat.

Menurut Wagub, Sumatera Barat sangat membutuhkan pabrik pengadaan makanan dan pupuk ikan, untuk memenuhi kebutuhan produksi pengembangan ikan di daerah ini.

Sumber : Warta Berita Daerah Sore pukul 17.00 tanggal 22 Desember 2010

PEMBUKAAN SEMINAR

Walikota Padang FAUZI BAHAR mengatakan, peranan ibu sangat penting dalam membantu Pemerintah dalam pembangunan baik fisik maupun mental terutama dilingkungan keluarga masing-masing.

Hal itu disampaikannya usai membuka kegiatan seminar sehari dalam rangka hari ibu ke 82 tahun 2010 tingkat Kota Padang yang dilaksanakan oleh Tim Penggerak PKK Kota Padang di Palanta kediaman Walikota jalan Ahmad Yani PAGI TADI.

Walikota FAUZI BAHAR mengatakan, ditangan ibu tergantung kualitas generasi penerus karena pada umumnya ibu yang baik akan melahirkan seorang anak yang baik dan bila ibu kurang baik, akan melahirlah keturunan yang kurang baik pula.

Menurut FAUZI BAHAR perjuangan ibu sangat menentukan keberhasilan Bapak atau dibalik kesuksesan Bapak pasti ada ibu dibelakangnya karena semua keberhasilan itu merupakan control dari para Ibu.

Sementara itu Ketua Tim penggerak PKK Kota Padang Nyonya MUTIAWATI FAUZI BAHAR mengatakan, peranan ibu baik sebelum kemerdekaan maupun masa sekarang sama beratnya.

Dikatakannya zaman sebelum kemerdekaan para ibu berjuang dalam masa sulit baik dibidang perekonomian maupun tekanan para penjajah akan tetapi zaman sekarang, ibu berjuang dalam ketakutan terhadap anaknya bila salah langkah akibat dari kemajuan teknologi.

Pada peringatan hari Ibu tahun 2010 tingkat Kota Padang, dilaksanakan beberapa kegiatan diantaranya seminar, lomba paduan suara antar organisasi wanita dan Penilaian ibu teladan serta memberikan bantuan kepada ibu-ibu kurang mampu secara ekonomi.

Sumber : Warta Berita Kota pukul 14.00 tanggal 22 Desember 2010

EVALUASI SKPD AKHIR TAHUN

Pada Akhir tahun 2010 ini, Pemerintah Kota Padang akan melakukan evaluasi besar-besaran terhadap kinerja kepala SKPD yang ada, dan pada awal tahun 2011, akan dilakukan gelombang mutasi di lingkungan Pemko Padang terhadap para kepala SKPD yang dinilai tidak memenuhi kriteria kinerja.

Sementara SKPD yang memenuhi target, akan dipertahankan, bahkan dipromosikan.

Wakil Walikota Padang MAHYELDI ANSHARULLAH menegaskan evaluasi tersebut dilakukan untuk melihat kinerja SKPD secara keseluruhan, mulai dari kinerja keuangan, realisasi program, hingga kemampuan kepala SKPD dalam menjemput dana bantuan.

Selain itu, evaluasi ini perlu dilakukan dalam upaya pengembangan pembangunan di Kota Padang dengan segala keterbatasan anggaran.

Dijelaskan evaluasi dilakukan secara menyeluruh tidak hanya terhadap kepala SKPD, tapi juga pejabat eselon III dan IV.

Sementara itu, Asisten I Setdako Padang SYAFRIL BASYIR mengakui adanya efesiensi pada Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) Pemko Padang.

Dikatakan, evaluasi merupakan kegiatan rutin, apalalgi saat ini Pemko Padang sedang menyusun ranperda SOTK yang baru.

Dalam rencana tersebut, ada tiga SKPD yang akan dilikuidasi atau digabungkan, yaitu Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo), Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan Bagian Perlengkapan.

Khusus Dispora, pemko akan menggabung dengan Dinas Pendidikan, sedangkan bagian perlengkapan, disatukan dengan bagian Aset di Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPKA), karena sering terjadi tumpang-tindih tugas pada kedua bagian tersebut yang mengakibatkan pengelolaan aset tidak maksimal.

Sumber : Warta Berita Kota pukul 14.00 tanggal 22 Desember 2010

ISSI ADAKAN SELEKSI DAERAH 2011

Menghadapi Pra Kualifikasi PON mendatang, Ikatan Sport Sepeda Indonesia-ISSI Sumatera Barat, akan melakukan seleksi daerah- Selekda bulan Januari 2011.

Dalam seleksi atlit tersebut nantinya, pengurus akan melakukan penilaian terhadap dua kategori yakni kelas NTB atau BMX dan kelas road jalan raya.

Menurut Sekretaris Pengurus Provinsi Ikatan Sport Sepeda Indonesia-ISSI Sumatera Barat DICKY ZAMSAPOLY, atlit yang diseleksi tersebut merupakan atlit yang berhasil meraih medali dalam pekan olahraga provinsi-Poprov ke XI Sumatera Barat beberapa waktu lalu.

Untuk itu DICKY ZAMSAPOLY akan menyurati ke masing-masing pengurus cabang agar dapat mempersiapkan atlitnya untuk mengikuti seleksi daerah pada bulan Januari 2011 mendatang.

Dijelaskan DICKY ZAMSAPOLY, dari hasil seleksi daerah tersebut nantinya para atlit akan menjalani TC dan seteruskan akan mengikuti latihan rutin yang diselenggarakan oleh KONI Sumatera Barat.

Sumber : Warta Berita Olahraga pukul 12.00 tanggal 22 Desember 2010

LAGA AMAL PS. SEMEN PADANG MELAWAN AREMA MALANG

Kesebelasan PS. Semen Padang akan berhadapan dengan Arema Malang, dalam charity match atau laga amal pengumpulan dana bagi korban gempa dan tsunami kepulauan Mentawai di stadion Haji Agus Salim Padang sore nanti.

Pelatih PS. Semen Padang NILMAYZAR mengatakan ,meskipun bertajuk laga amal, kesebelasan PS. Semen Padang akan tampil maksimal sebagai upaya balas dendam setelah pada pertandingan kompetisi Indonesia Super League melawan Arema Malang di Malang beberapa waktu lalu, kesebelasan semen Padang kalah 3-1.

Sementara itu, Pelatih Arema Malang MIROSLAV JANU menilai kekuatan PS. Semen Padang sebagai tim promosi harus diwaspadai.

Untuk itu ia telah menginstruksikan pada para pemainnya, agar tidak kecolongan dalam laga tersebut, meskipun Arema Malang tidak diperkuat 5 pemain inti yang tengah memperkuat tim nasional yang berlaga di final AFF tahun ini, diantaranya YONGKI ARIWIBOWO dan AHMAD BUSTOMI.

Dalam Laga amal tersebut, Arema Malang memboyong 22 pemain plus 3 pemain asingnya, masing-masing ESTEBAN GULIEN, PIERE JANKA, dan NOR ALAMSYAH.

Sebelum pertandingan dimulai, panitia akan melakukan lelang kostum 5 pemain asing Arema, serta kostum seluruh pemain PS. Semen Padang.

Sumber : Warta Berita Olahraga pukul 12.00 tanggal 22 Desember 2010

PENGAMANAN WILAYAH PERAIRAN

Lantamal II Padang mengerahkan sebanyak 150 personil TNI AL untuk mengamankan wilayah perairan setempat.

Upaya tersebut merupakan bagian dari kegiatan pengamanan yang secara berkala diterapkan jajaran TNI AL, khususnya pada kawasan yang dianggap rawan ancaman.

Danlantamal II Padang, Laksamana Pertama TNI ASWAD mengatakan pihaknya terus melakukan koordinasi dengan unsur terkait.

Maraknya kasus kejahatan di wilayah perairan menuntut kesiagaan dan kesiapan berbagai pihak.

Kekuatan personil saja katanya tidak cukup jika tidak dibarengi pembekalan kemampuan personil di bidang kelautan.

Menurutnya, modus kejahatan yang berkembang saat ini sudah semakin beragam, diperlukan koordinasi yang kuat untuk membentuk kesatuan yang handal di bidang kelautan.

Menyikapi maraknya kejahatan wilayah perairan, Lantamal II Padang jelas ASWAD telah diperkuat dengan penambahan 1 unit KRI Kala Hitam.

Penambahan armada tersebut diharapkan mampu memacu kinerja para personil, khususnya pengamanan wilayah perbatasan.

ASWAD mengakui, banyak hal yang menjadi kendala kinerja para personil dalam menjalankan kewajiban, salah satunya keterbatasan alutsista.

Namun keterbatasan yang ada secara perlahan disikapi melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia yang terlibat langsung dalam kegiatan dimaksud.

Sumber : Warta Berita Daerah Pagi pukul 06.30 tanggal 22 Desember 2010

SEMINAR PEMANTAPAN

Dalam upaya mewujudkan Komitmen menjadikan guru dan siswa menjadi luar biasa, Pemerintah Kota Sawahlunto mengadakan Seminar sehari pemantapan Full day School, bagi stake Holder Pendidikan se-kota Sawahlunto.

Seminar sehari dengan nara sumber Drs.Ciptono, dibuka secara resmi oleh Walikota Sawahlunto Amran Nur di Gedung Pusat Kebudayaan, kemaren.

Walikota Amran Nur mengatakan, Program Full Day School yang telah dicanangkan dan dijalankan sejak 2 tahun lalu itu, saat ini sudah menampakan hasil yang baik dalam upaya peningkatan mutu kualitas pendidikan di kota Sawahlunto, kendati dari hasil pemantauan di lapangan masih belum mencapai target yang diinginkan.

Selain untuk meningkatkan nilai bidang akademik, program dimaksud juga merupakan salah satu upaya sosialisasi bagi siswa dengan lingkungan sekolah, baik antara siswa dengan guru, siswa dengan siswa, dengan memanfaatkan waktu dan sarana sekolah.

Dijelaskan, program tersebut harus senantiasa dievaluasi, sehingga diharapkan dapat membangun karakter dan kepercayaan diri siswa dalam menciptakan mutu pendidikan yang berkuaitas.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan kota Sawahlunto, Herman Nirwana menyebutkan, seminar pendidikan tersebut dilakukan untuk memberikan penyegaran bagi seluruh stake Holder pendidikan, sehingga dapat memberikan perubahan watak dan perilaku guru dalam berinteraksi dengan siswa.

Menurutnya, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat saat ini baru akan mencanangkan Program dimaksud di semua Kabupaten dan Kota, sementara kota Sawahlunto yang telah lebih dulu memulai seharusnya mampu menjadi percontohan bagi kabupaten kota lainnya.

Seminar tersebut diikuti 200 peserta yang terdiri dari Kepala sekolah dan Wakil Kepala sekolah SD, SLTP dan SLTA se – kota Sawahlunto, Pengawas dan tidak terkecuali Sekolah Luar Biasa-SLB .

Sumber : Warta Berita Daerah Pagi pukul 06.30 tanggal 22 Desember 2010

KOMERSIALISASI DUNIA PENDIDIKAN

Pembatalan Undang-undang No 9 Tahun 2009 tentang Badan Hukum Pendidikan merupakan bentuk upaya penyadaran terhadap publik akan ancaman nyata privatisasi komersialisasi pendidikan saat ini.

Undang-undang dimaksud berupaya melepas tanggungjawab negara terhadap penyelenggaraan pendidikan yang merupakan hak setiap warga Negara dengan cara menyerahkan tanggungjawab tersebut begitu saja pada badan hukum pendidikan.

Koordinator Divisi Pengkajian Lembaga Advokasi Pengkajian Masyarakat Fakultas Hukum Universitas Andalas, Robby Simamora mengatakan adanya kecenderungan pengabaian hak pendidikan pada sejumlah lembaga kebijakan nasional.

Diakui, komersialisasi dunia pendidikan berdampak langsung terhadap sisi kehidupan masyarakat, khususnya mereka yang berasal dari keluarga tidak mampu.

Menurut Robby, pengambilalihan penyelenggaraan dunia pendidikan oleh Badan Hukum Pendidikan ujung-ujungnya mengorbankan hak peserta didik yang secara ekonomi tidak memiliki kesanggupan membayar mahalnya biaya pendidikan.

Menyikapi hal itu, Lembaga Advokasi Mahasiswa Pengkajian Kemasyarakatan Fakultas Hukum Universitas Andalas berupaya mengindentifikasi kebijakan dunia pendidikan yang dalam hal ini tidak menunjukkan keberpihaknnya pada masyarakat.

Sumber : Warta Berita Daerah Pagi pukul 06.30 tanggal 22 Desember 2010